Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution dan jajaran meninjau pedagang di TPS terminal C BRPS Pekanbaru beberapa waktu lalu.
PEKANBARU, SABTANEWS.COM - Terkait pemindahan pedangan di TPS terminal C BRPS Pekanbaru ke pasar induk, pasar yang telah disediakan Pemerintah kota Pekanbaru ( Pemko Pekanbaru ) Sekdako Pekanbaru ( Indra Pomi Nasution ) menyempatkan waktunya untuk memberikan edukasi rencana pemindahan pedagang.
Kepada pedagang Indra Pomi memberikan pemahaman kepada para pedagang, bahwasanya Pemko Pekanbaru siap untuk memberikan kenyamanan bagi para pedagang yang akan menempati pasar induk. Mulai dari pengadaan kios sampai ke proses pemindahan pedagang akan diberikan kemudahan dan beberapa pasilitas lainnya.
Indra Pomi berharap , atas nama Pemko Pekanbaru menghimbau dan mengajak pedagang pasar TPS terminal C BRPS Pekanbaru mendukung program Pemko Pekanbaru, ujar Indra Pomi
Tak luput Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, ikut melakukan sosialisasi pemindahan pedagang ke Pasar Induk. Rencananya, Pasar Induk Bakal Mulai dioperasikan pada pertengahan tahun 2024 ini.
Disperindag menyosialisasikan ke pedagang yang berada di TPS Terminal C Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Jalan Tuanku Tambusai. Ada ratusan pedagang sembako yang kini menghuni TPS tersebut.
"Sehingga ditargetkan Pasar Induk sudah bisa ditempati pedagang usai Hari Raya Idulfitri tahun 2024 ini," ujar Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, Kamis (29/2).
Pihaknya terus mendorong agar pengembang bisa mempercepat pekerjaan pasar tersebut. Pria yang akrab disapa Ami ini menyebut, bahwa dari 189 pedagang yang menghuni TPS Pasar Induk akan dipindahkan ke dalam bangunan Pasar Induk.
"Kios yang tersedia di Pasar Induk saat ini lebih dari 250. Artinya masih tertampung untuk pedagang yang menghuni TPS sekarang," jelasnya.
Beberapa kios dan hall pasar yang berada di Jalan Soekarno Hatta ini sudah rampung. Ada 400 kios yang disediakan untuk pedagang sembako di lokasi tersebut. Ditargetkan pada tahun ini sudah bisa dilakukan Soft Launching Pasar Induk ini.
Ami menambahkan, bahwa untuk pembangunan fisik Pasar Induk saat ini sudah berkisar 80 persen. Pengembang juga tengah membangun fasilitas pendukung di kawasan tersebut. (Kominfo8/RD2)