PEKANBARU, SABTANEWS.COM – Dalam rangka menyemarakkan Hari Pengayoman ke-79, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau menggelar kegiatan touring sembari berbagi paket sembako kepada panti asuhan dan masyarakat yang membutuhkan, Rabu (7/8/2024). Kegiatan yang penuh makna ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Rombongan touring yang terdiri dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Budi Argap Situngkir, Kepala Divisi Administrasi Johan Manurung, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Edison Manik, dan Kepala UPT se-Pekanbaru beserta jajaran berangkat dari Kanwil Kemenkumham Riau mengunjungi tiga titik yakni Panti Asuhan Al-Fajar, Panti Asuhan Bethesda dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Muara Fajar Rumbai.
Sebelum memulai perjalanan, Budi Argap Situngkir memberikan pengarahan kepada seluruh peserta. Beliau berpesan agar seluruh peserta tetap menjaga ketertiban dan keselamatan selama perjalanan, serta senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas.
“Kegiatan touring ini bukan hanya sekedar rekreasi, tetapi juga merupakan bentuk pengabdian kita dengan menyisihkan sebagian rezeki kita kepada masyarakat yang membutuhkan. Keselamatan adalah hal yang utama. Mari kita nikmati kegiatan ini dengan tetap menjaga keselamatan diri dan orang lain. Berhati-hati dalam berkendara dan taati peraturan lalu lintas. Mari kita sebarkan semangat Hari Pengayoman ini dengan memberikan bantuan yang bermanfaat bagi sesama,” ujar Budi Argap Situngkir.
Sesampainya di panti asuhan dan TPA, para peserta touring disambut hangat oleh anak-anak panti. Dengan penuh suka cita, Budi Argap membagikan 375 paket sembako yang berisi berbagai kebutuhan pokok. Di setiap panti asuhan, para peserta dengan penuh suka cita membagikan paket sembako kepada anak-anak panti. Wajah ceria anak-anak serta masyarakat saat menerima bantuan menjadi hadiah tersendiri bagi para peserta.
kegiatan touring bakti sosial ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari semangat pengayoman yang dijunjung tinggi oleh Kemenkumham. "Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan rasa kepedulian sosial di kalangan pegawai dan memberikan sedikit kebahagiaan kepada anak-anak yang kurang beruntung dan masyarakat yang membutuhkan," pungkas Budi Argap.