PEKANBARU, SABTANEWS.COM - Satuan Tugas Preemtif Subsatgas Binmas Polda Riau telah melaksanakan kegiatan Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 dalam rangka mengamankan tahapan Pilkada Serentak 2024 di wilayah hukum Polda Riau. Kegiatan ini dilakukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia serta rencana operasi yang telah ditetapkan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (4/10/2024), menyasar berbagai kalangan masyarakat, mulai dari pengunjung rumah sakit, hingga masyarakat sekitar posko pemenangan. Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menciptakan situasi yang kondusif selama proses Pilkada berlangsung.
Operasi Mantap Praja LK 2024 ini melibatkan 16 personel polri. Mulai dari perwira hingga bintara, semua bekerja sama untuk memastikan suksesnya operasi ini. Tim ini dipimpin oleh AKBP Ileng Pribadianto sebagai Kasubsatgas Edukasi dan AKP Aguslan sebagai Kasubsatgas Sosialisasi.
Tim Satgas Preemtif Subsatgas Binmas Polda Riau telah menyasar berbagai kalangan masyarakat. Kegiatan sosialisasi telah dilakukan di RSUD Arifin Ahmad, RS Bhayangkara, Komunitas Sultan Resto, serta masyarakat sekitar posko pemenangan Bermarwah di Jalan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai.
Kemudian, tim sosialisasi juga mengunjungi posko pemenangan beberapa calon, seperti M.Nasir-M.Wardan (Nawaitu) Jalan Sudirman, Kecamatan Marpoyan Damai, Bermarwah, dan Syamsuar-Mawardi di Jalan Ketitiran Kecamatan Sukajadi. Selain itu, sosialisasi juga dilakukan kepada masyarakat di Jalan Tambelan.
Kasubsatgas Edukasi, AKBP Ileng Pribadianto, menyampaikan bahwa upaya ini untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dan massa pendukung calon serta menambah wawasan tentang Pilkada serentak. Berperan aktif dalam menjaga kondusifitas keamanan selama Tahapan Pilkada 2024.
Selain itu, memberikan edukasi kepada masyarakat terhadap semua informasi tentang tahapan Pilkada dan filterasi terhadap misinformasi dan disinformasi seperti berita hoaks, hate speech, dan lain sebagainya, tambahnya.
"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya pendukung calon, untuk berperan aktif dalam menjaga situasi yang aman dan damai selama tahapan Pilkada Serentak 2024," ucap AKBP Ileng Pribadianto.
Sementera itu, Kasubsatgas Sosialisasi, AKP Aguslan, mengatakan, selain memberikan pemahaman tentang atura dan ketentuan yang berlaku, baik umum maupun terkait Pilkada, sosialisasi ini juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan selama proses tahapan Pilkada Serentak 2024.
"Masyarakat diimbau untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu hoaks dan selalu mengedepankan sikap saling menghormati, pungkas AKP Aguslan.
Advertisement