PEKANBARU, SABTANEWS.COM – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru menggelar Apel Kesiapan Antisipasi Gangguan Kamtibmas dalam rangka mencegah aksi balap liar dan tindak pidana lainnya di wilayah hukum Polresta Pekanbaru. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 15 Februari 2025 pukul 23.00 WIB di Halaman Kantor Samsat Kota Pekanbaru.
Apel kesiapan dipimpin oleh Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Henky Poerwanto, S.I.K., M.M., dengan melibatkan 200 personel gabungan dari berbagai satuan. Adapun susunan pasukan yang terlibat dalam apel tersebut terdiri dari 30 personel Satbrimob Polda Riau, 30 personel Ditsamapta Polda Riau, serta 140 personel gabungan dari Polresta Pekanbaru.
Dalam arahannya, AKBP Henky Poerwanto menekankan pentingnya kesiapan dan kewaspadaan personel dalam menghadapi potensi gangguan keamanan yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat. Ia juga menginstruksikan jajarannya untuk bertindak tegas namun tetap humanis dalam menindak pelanggaran yang berpotensi meresahkan warga.
"Balap liar dan tindak pidana lainnya dapat mengganggu ketertiban serta membahayakan keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, kita harus siap dan sigap dalam mengantisipasi setiap potensi gangguan keamanan," ujar AKBP Henky Poerwanto.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polresta Pekanbaru dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di kota Pekanbaru, terutama pada malam hari ketika aktivitas masyarakat mulai berkurang. Dengan adanya apel kesiapan ini, diharapkan personel dapat lebih optimal dalam menjalankan patroli dan tindakan pencegahan terhadap berbagai potensi gangguan Kamtibmas.
Operasi antisipasi balap liar dan gangguan Kamtibmas akan dilakukan secara berkala dengan mengedepankan patroli di titik-titik rawan yang kerap dijadikan lokasi aksi balap liar serta tempat yang berpotensi menjadi lokasi tindak kriminal. Masyarakat juga diimbau untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan dan segera melaporkan jika menemukan aktivitas yang mencurigakan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Kota Pekanbaru tetap aman dan kondusif, serta masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya dengan nyaman tanpa gangguan dari aksi balap liar maupun tindak kejahatan lainnya.
